Langsung ke konten utama

Distribusi Frekuensi

Hai fyee. Ketemu lagi nih sama aku 😁 ku mau berbagi ilmu sedikit tentang distribusi frekuensi. Apa sih itu Distribusi Frekuensi? Nah di tulisanku kali ini sudah ku kasih beberapa definisinya yah fyee sekaligus contohnya, langsung bisa di cek 😋 semoga bisa membantu yah buat kalian yang emang lagi cari tau apa itu distribusi frekuensi

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Definisi Distribusi Frekuensi :
o   Merupakan penyusunan data ke dalam kelas – kelas tertentu dimana setiap indiIvidu/item hanya termasuk kedalam salah satu kelas tertentu
o Pengelompokan data ke dalam beberapa kategori yang menunjukan banyaknya data dalam setiap kategori dan setiap data tidak dapat dimasukan ke dalam dua atau lebih kategori
o  Distribusi Frekuensi adalah penyusunan data dalam kelas-kelas interval. (Kuswanto,2006).
o   Distribusi Frekuensi adalah membuat uraian dari suatu hasil penelitian dan menyajikan hasil penelitian tersebut dalam bentuk yang baik, yakni bentuk stastistik popular yang sederhana sehingga kita dapat lebih mudah mendapat gambaran tentang situasi hasil penelitian. (Djarwanto,1982).
o  Distribusi Frekuensi atau Tabel Frekuensi adalah suatu tabel yang banyaknya kejadian atau frekuensi (cases) didistribusikan ke dalam kelompok-kelompok (kelas-kelas) yang berbeda. (Budiyuwono,1987)

Tujuan Distribusi Frekuensi :
·     ntuk mengatur data mentah (belum dikelompokan) ke dalam bentuk yang rapi tanpa mengurangi inti informasi yang ada
·         Data menjadi informatif dan mudah dipahami

Ditinjau dari jenisnya :
   Numerik : pengelompokan data berdasarkan angka – angka tertentu, biasanya sajikan dengan grafik histogram.
  Kategorikal: pengelompokan data berdasarkan kategori – kategori tertentu, biasanya disajikan dengan grafik batang, lingkaran dan gambar

Ditinjau dari nyata tidaknya frekuensi :
    Absolut, jumlah bilangan yang menyatakan banyaknya data pada suatu kelompok tertentu
    Relatif, juga dinamakan tabel persentase

Ditinjau dari kesatuannya :
    Satuan
    Kumulatif

Jenis Tabel Distribusi Frekuensi :
   Tabel distribusi frekuensi data tunggal,
   menyajikan frekuensi data yang tidak dikelompokkan.
   Tabel distribusi frekuensi data kelompok,
   menyajikan pencaran frekuensi data yang dikelompokkan.
   Tabel distribusi frekuensi kumulatif,
   menyajikan frekuensi yang datanya selalu ditambahkan.
   Tabel distribusi frekuensi relative,
   menyajikan data frekuensi yang bukan sebenarnya, misalnya dalam bentuk persen.


Berikut adalah contoh tugas Mata Kuliah Statistik dan Probalitas “Distribusi Frekuensi”:



Langkah-langkah dalam menjawab soal di atas adalah sebagai berikut :

Data yang telah di urutkan :




Kelas :
K = 1 + 3.3 log(80)
   = 7.280

Interval :
I = 99 – 35
          7
  = 64 = 9,142
      7      
                 
Relatif :
R = 3  x  100
      80
   = 3,75





Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGURUTAN (SORTING

Hallo fyee 😋 Kali ini aku mau bahas tentang materi Pengurutan (Sorting) nih. semoga bisa membantu yah buat kalian ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------ Apa sih itu Pengurutan (Sorting) ? 😧 Pengurutan (Sorting) adalah proses untuk menyusun kumpulan data seragam dengan aturan urut menaik ataupun menurun. Terdapat banyak jenis metode pengurutan yang dapat digunakan dan memiliki kelebihan masing masing. Pengurutan sangat penting dalam Teknologi Informasi yang tak lepas dari pengolahan data. Pemecahan permasalahan pengolahan data dapat menjadi lebih efektif dan efisien bila data sudah dalam keadaan terurut. Seperti dalam proses pencarian data (searching), algoritma pencarian tingkat lanjut yang lebih efektif daripada cara konvensional seperti Binary Search ataupun Interpolation Search membutuhkan data yang sudah terurut. Contoh lain di mana data terurut dibutuhkan adalah dalam penggabungan data menggu

metode pengurutan data

1.       Selection Sort Algoritma sorting sederhana yang lain adalahSelection Sort. Ide dasarnya adalah melakukan beberapa kali pass untuk melakukan penyeleksianelemen struktur data. Untuk sorting ascending(menaik), elemen yang paling kecil di antara elemen – elemenyang belum urut, disimpan indeksnya, kemudian dilakukan pertukaran nilai elemen denganindeks yang disimpan tersebut dengan elemen yangpaling depan yang belum urut. Sebaliknya, untuksorting descending (menurun), elemen yang  paling. besar yang disimpan indeksnya kemudian ditukar. Algoritma selection sort dapat dirangkum sebagaiberikut: 1.)     Temukan nilai yang paling minimum (atau sesuaikeinginan) di dalam struktur data. Jika ascending, maka yang harus ditemukan adalah nilai yang paling minimum. Jika descending, maka temukan nilai yang paling maksimum. 2.)     Tukar nilai tersebut dengan nilai pada posisi pertama di bagian struktur data yang  belum diurutkan. 3.)     Ulangi langkah di atas untuk bagian struktur

TEXTURING DAN RENDERING

A. TEXTURING Dalam dunia visual, texturing adalah proses pemberian karakteristik permukaan pada objek. Maksud dari karakteristik adalah termasuk pewarnaan, kilauan, dan lainnya. Pada umumnya teksturing adalah pemberian warna pada permukaan objek atau pengecatan, walaupun ada proses yang mengubah geometri objek. Dalam software seperti 3DSMax dan Blender, untuk menambahkan tekstur pada objek, kita bisa menggunakan tools Map. Teknik teksturing adalah termasuk langkah terakhir dalam pendesaian 3D. Hal ini dikarenakan setelah langkah teksturing ini langkah selanjutnya hanyalah tinggal melakukan rendering jika ingin dijadi objek 2D. Untuk desain tekstur itu sendiri terdiri dari berbagai macam tipe. Secara default biasanya hanya disediakan tekstur sederhana seperti Wood, metal. Sedangkan untuk tekstur tingkat tinggi seperti tekur manusia kita bisa mendesainnya sendiri atau mendownload di website-website. Teksturing sangat penting dalam desain 3D atau animasi, karena denga